POJOKNEGERI.COM - Duta Generasi Berencana (Genre) dapat membantu mencegah kasus stunting dari hulu dengan peran ketahanan remaja pra nikah.
Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA) Kota Samarinda Deasy Evriyani pada kegiatan pengukuhan Duta Genre tingkat kelurahan Kota Samarinda tahun 2023.
Ia mengatakan bahwa sebagai organisasi kepemudaan di bawah naungan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Samarinda, Duta Genre dapat memiliki program pencegahan pernikahan usia dini untuk pendamping pra nikah bagi remaja merupakan langkah pencegahan stunting.
"Dengan program Duta Genre salah satunya pencegahan pernikahan dini dan pendampingan pra nikah merupakan salah satu indikator untuk mencegah kasus stunting dari hulunya,"kata Deasy pada Selasa (21/3/2023).
Ia menjelaskan bahwa Duta Genre dapat mewujudkan generasi yang produktif, unggul dan berkualitas tentang remaja yang sehat sebelum masa pernikahan.
"Masa remaja atau generasi muda menjadi titik awal atau hulu permasalahan, sehingga keberlangsungan atau indikasi kasus stunting pada masa selanjutnya itu dapat dicegah sedari dini,"ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan selain mencegah hal-hal negatif dan kenakalan remaja pada generasi muda, Duta Genre juga dapat melakukan pembangunan sumber daya pemuda yang baik sebelum masa pernikahan dan ketika memasuki pernikahan berimplikasi pada ketahanan keluarga yang baik dan mampu mendukung pencegahan kasus stunting di Kota Tepian.
Para Duta Genre dapat melakukan sosialisasi dan penyebar luasan pendidikan karakter pencegahan kasus stunting di generasi muda, remaja dan masyarakat luas secara umum.
"Dapat membantu memberikan pendidikan yang berkarakter kepada generasi muda, baik itu mengenai pernikahan dini, kasus narkoba dan yang penting pencegahan sex bebas guna mendukung penanganan stunting," pungkasnya.
(redaksi)