POJOKNEGERI.COM - Tim redaksi berikan beberapa artikel dengan peminat pembaca tertinggi dalam kurun waktu satu minggu terakhir.
Pertama, adalah kabar duka dari dunia kepolisian.
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali berduka.
Salah satu sosok berprestasi di dunia kepolisian yakni Iptu Christine Senduk meninggal dunia, Jumat (10/12).
Berpulangnya Iptu Christine Senduk meninggalkan dukacita mendalam, terlebih bagi Akademi Kepolisian 2016.
Akademi Kepolisian 2016 menuliskan ucapan belasungkawa melalui akun Instagram @akpol2016
"Kami keluarga besar Alumni AKPOL tahun 2016 detasemen Satryo Pambudi Luhur tertunduk di bawah mendungnya langit juga hati dan perasaan yang begitu gelap. Saudara kami terkasih hari ini pergi meninggalkan kami. Begitu besar kasih dan sayang kami, tapi TUHAN YANG MAHA KUASA jauh lebih menyayangi saudara kami," tulis akun Instagram @akpol2016.
Berita lengkapnya bisa Anda akses di link berikut:
Christine Senduk meninggal dunia
Berita kedua, yakni terkait dengan survei menjelang pemilihan presiden 2024.
Daftar 5 besar kandidat unggulan Pilpres 2024 berdasarkan survei CISA (Centre for Indonesia Strategic Actions).
Baru-baru ini, Direktur Eksekutif Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) Herry Mendrofa memberikan informasi analisis untuk kandidat unggulan di Pilpres 2024.
Dari analisis itu, ada beberapa nama-nama, seperti misalnya Ganjar Pranowo hingga Anies Baswedan.
Hal itu berdasarkan survei bertemakan "Performa Pemerintah dan Tren Elektoral Terkini"
Survei CISA itu dimulai sejak tanggal 1-7 Desember 2021 yang menyasar 1.200 responden di 34 provinsi secara proporsional.
Dalam proses survei, ada simulasi 15 nama kandidat Capres jika Pemilihan Presiden (Pilpres) dilakukan saat ini.
Herry membeberkan lima besar kandidat berdasarkan hasil survei itu. Ganjar Pranowo ada di urutan pertama.
"Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo keluar sebagai pemenang," ujarnya.
"Mendapatkan 16 persen," katanya.
Berita lengkapnya bisa Anda akses di link berikut:
5 Besar Kandidat Unggulan Pilpres 2024
Berita ketiga berasal dari Samarinda, Kalimantan Timur.
Ada sosok bernama Boby Maulana.
Berada di kurungan besi, tak membuat konsumsi akan narkotika surut.
Seperti yang terjadi di Lapas Klas IIA Samarinda, dimana seorang tahanan yakni Boby Maulana, bisa membuat tiga orang nekat mengantarkan paket sabu di dalam bungkusan nasi kuning.
Lantas, siapa Boby Maulana?
Berita lengkapnya bisa Anda akses di link berikut:
Demikian informasi berita dengan pembaca terbanyak dalam kurun waktu satu minggu terakhir.
(redaksi)