POJOKNEGERI.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menambah alokasi anggaran senilai Rp 20 Miliar untuk mempercepat pembangunan pabrik rumput laut di Kecamatan Muara Badak.
Hal itu disampaikan Plt Kepala Disperindag Kukar, Sayid Fathullah pada, Jumat (22/3/2024).
Ia mengatakan, pembangunan pabrik rumput laut di Muara Badak terus bergerak maju dan sudah memasuki tahap melengkapi fasilitas penunjang.
Untuk bangunan utama pabrik rumput laut tersebut, ia menyebut telah selesai 100 persen.
Kini pihaknya hanya fokus pada penyelesaian fasilitas pendukung lainnya.
“Kita saat ini sedang fokus pada pembangunan penunjang seperti pagar mushola dan semenisasi jalan,” ujar Sayid Fathullah.
Ia berharap pembangunan pabrik rumput laut itu dapat membuka lapangan pekerjaan baru dan menyerap angka pengangguran di wilayah tersebut.
Fathul juga berharap, dengan beroperasinya pabrik ini, para petani rumput laut akan mendapatkan harga jual yang lebih baik.
Sehingga dampaknya bisa meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Kami berharap, dengan adanya pabrik ini para petani rumput laut kita makin sejahtera dan juga dapat menyerap angka pengangguran,” harapnya.
Pembangunan pabrik rumput laut itu ditargetkan rampung pada Desember 2024, sehingga pada awal tahun 2025, pabrik dapat mulai dioperasikan.
Menurut Fathul, Kecamatan Muara Badak, yang dikenal dengan potensi rumput lautnya, dipilih sebagai lokasi pabrik ini.
Langkah ini sekaligus untuk mendorong hilirisasi dan meningkatkan nilai tambah bagi produk lokal. (adv)