POJOKNEGERI.COM - Kondisi perkembangan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim masih fluktuatif.
Oleh sebab itu, Gubernur Kaltim Isran Noor yang juga merupakan Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim tak henti-hentinya mengingatkan seluruh masyarakat untuk selalu waspada terhadap penularan kasus, dengan menjaga protokol kesehatan.
"Sebagai Ketua Satgas, saya tak bosan-bosannya mengingatkan untuk kita terus menjaga disiplin protokol kesehatan, apalagi sudah ada 2 kota zona merah," ujarnya, saat menyampaikan sambutan di acara pelantikan Pejabat Tinggi Pratama, Jumat (5/8/2022).
Berdasarkan data infografis COVID-19 Kaltim per tanggal 5 Agustus 2022 tercatat, kasus terkonfirmasi positif COVID-19 bertambah sebanyak 62 kasus. Namun begitu, kasus sembuh meningkat, hari ini bertambah 44 kasus. Sedangkan kasus dirawat sebanyak 18 kasus.
Rincian penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di masing-masing kabupaten/kota ini terjadi tertinggi di Kota Balikpapan sebanyak 27 kasus, Bontang 19 kasus, Kutai Timur dan Samarinda masing-masing 4 kasus, Berau dan Kukar masing-masing 3 kasus, PPU dan Kubar masing-masing 1 kasus.
Sementara itu, dari 10 kabupaten/kota, 2 kota zona merah, yaitu Balikpapan dan Bontang. Kabupaten Kutim masuk zona orange, Kabupaten Mahulu zona hijau dan 6 kabupaten/kota lain zona kuning.
Cakupan vaksinasi COVID-19 di Kaltim sendiri hingga hari ini mencapai 2.955.103 untuk vaksinasi dosis 1, atau 102.81 persen. Cakupan vaksinasi dosis 2 mencapai 2.595.768 atau 90.31 persen. Sedang cakupan vaksinasi dosis 3 mencapai 1.001.095 ataun34. 83 persen. Sementara target sasaran vaksinasi secara keseluruhan 2.874.401.
"Secara nasional sudah di atas 3 ribu kasus terkonfirmasi positif. Saya selalu ingatkan untuk selalu menjaga kesehatan, apalagi akhir-akhir ini ada kecenderungan meningkat terkonfirmasi positif hampir di seluruh Provinsi, termasuk Kaltim," pungkasnya.
(adv/diskominfokaltim)