POJOKNEGERI.COM - Pemkot Samarinda targetkan angka stunting di Kota Tepian turun menjadi 11 persen di tahun 2023.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Samarinda Asli Nuryadin akan terapkan peran penting pencegahan stunting mulai dari jenjang PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), Kelompok Bermain (playgroup), Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), hingga lembaga sejenis baik itu formal maupun non-formal.
Ia mengatakan sebagai bentuk keseriusan pihaknya dalam membantu mencegah peningkatan stunting, telah dibentuk PAUD Pra Sekolah hingga PAUD Kholistik.
“Saya kira kita sudah lama menjalin komunikasi kolaborasi dengan OPD terkait, contohnya melalui PAUD. PAUD Kholistik sendiri itu keterlibatan dengan dukcapil, sosial, kesehatan segala macam,” kata Asli Nuryadin saat ditemui pada Rabu (8/3/2023).
Ia berharap agar seluruh anak di Kota Tepian bisa memasuki jenjang PAUD terlebih dahulu, sebelum menempuh jenjang SD. Terlebih mengingat jumlah PAUD yang mencapai 436 unit jumlahnya.
“Harapan kita yang pertama anak-anak itu sebelum masuk ke SD, dia masuk di PAUD. Karena paud itu cukup banyak, ada 436 se-Kota Samarinda,” ujarnya.