POJOKNEGERI.COM - Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo dituding telah menandatangani kontrak politik dengan Megawati Soekarnoputri.
Isi kontrak politik itu menyatakan, jika Ganjar terpilih menjadi presiden, maka semua menteri di kabinet harus sesuai dengan persetujuan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Benarkah demikian?
Kabar tersebut memang beredar luas, baik dibahas dalam diskusi di televisi, YouTube, maupun media sosial.
Dalam percakapan Rosi dengan salah satu kader PDI Perjuangan, sekaligus Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, terungkap apa yang sebenarnya terjadi Istana Batu Tulis, Bogor.
Olly Dondokambey sendiri merupakan salah satu kader PDIP yang hadir dalam penetapan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden, pada 21 April 2023.