Suratno berniat hendak menghilangkan hidupnya dengan terjun dari jembatan. Sebelum terjun ke sungai, beberapa orang warga setempat menghalangi aksi Suratno.
Sebagian warga lainnya pergi melapor ke Polsek Sumurpanggang. Tak lama kemudian anggota polisi di Sumurpanggang datang ke lokasi.
Polisi pun merayu Suratno agar membatalkan niatnya. Tapi rayuan itu tidak berhasil.
Ketika petugas lengah Suratno pun terjun ke sungai. Warga yang melihat aksi Suratno sempat tegang.
Setelah tahu Suratno terjun ke sungai dangkal, warga melihat sebuah kelucuan. Sungai Kemiri dangkal. Tinggi air hanya beberapa centimeter di bawah lutut orang dewasa.
Aksi Suratno gagal. Di sungai badan Suratno basah kuyup dan hitam karena dilumuri lumpur. Warga dan petugas lalu mengevakuasi Suratno.
Keterangan Kapolsek Sumurpanggang, AKP Toto Sayogo, Suratno selamat karena sungai dangkal.