POJOKNEGERI.COM - Motif pelaku yang merupakan seorang sopir perusahaan tega hilangkan nyawa perempuan asal Muara Ancalong Kutai Timur, terkuak.
Hal itu berdasarkan penjelasan dari pihak polisi.
Diketahui, motif pelaku adalah faktor ekonomi.
Tim redaksi himpun informasi mengenai pembunuhan perempuan asal Muara Ancalong Kutai Timur itu.
1. Jenazah sisa tulang belulang
Informasi hilangnya seorang perempuan asal Kecamatan Muara Ancalong, Kabupaten Kutai Timur berujung tragis.
Perempuan muda bernama Juwanah alias Julia itu pasalnya ditemukan setelah 16 hari menghilang.
Namun mirisnya perempuan 25 tahun itu ditemukan dengan kondisi telah meninggal, dan jenazahnya sisa belulang di semak belukar, Jalan AP Mangkunegara, Desa Teluk Dalam, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara pada Jumat (24/9/2021) pagi tadi.
Informasi dihimpun, Julia pertama kali dikabarkan menghilang sejak 9 September kemarin yang disebar melalui media sosial dan sejumlah aplikasi chatting.
2. Pelaku adalah kekasih korban
Setelah ditemukan dengan kondisi tragis, Korps Bhayangkara memastikan bahwa perempuan berparas ayu itu tewas dibunuh oleh sang kekasih.
Hal tersebut disampaikan Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Andika Dharma Sena melalui Kanit Jatanras Ipda Dovie Eudy saat dikonfirmasi siang tadi.
Kata Dovie, hasil penyelidikan polisi mengungkap jika Julia terakhir terlihat sedang berjalan sama sang kekasih, yakni Rendi (25).
"Jadi hal ini bermula dari laporan hilangnya seseorang. Dan singkatnya kami didapati informasi korban terakhir bersama seorang pria (kekasihnya)," ungkapnya.
Lanjut Dovie, mulanya pihak kepolisian lebih dulu mencari keberadaan Rendi. Ia pun didapati petugas dari kediaman orangtuanya yang berada di kawasan Universitas Mulawarman Samarinda.
"Dan hasilnya pelaku ini mengaku telah membunuh pacarnya dan mayatnya dibuang di kawasan Jalan Mangkunegara atau jalan Poros Samarinda-Tenggarong," terangnya.
3. Motif pelaku
Dari pengakuan tersebut, polisi lantas melakukan pencarian jasad korban yang ditunjukkan langsung oleh pelaku. Benar saja, dari hasil pencarian yang tak lama itu polisi menemukan jenazah korban dalam keadaan mengenaskan.
"Kami berkoordinasi dengan Tim Inafis untuk melakukan evakuasi jenazah korban," tambahnya.
Dari pemeriksaan keterangan juga, pasalnya petugas mendapatkan motif permulaan yang mana pelaku tega menghabisi nyawa kekasihnya itu karena desakan ekonomi.
"Motif si pelaku ini ngakunya karena sedang ada masalah finansial. Hingga dia nekat mencuri barang pacarnya sendiri," tegasnya.
(redaksi)