POJOKNEGERI.COM - Perkembangan teknologi mendorong penyiaran TV dari semula konvensional atau analog beralih menjadi TV digital.
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kalimantan Timur (Kaltim) sampaikan penyiaran TV digital masih terkendala, terutama bagi masyarakat menengah ke bawah.
Diketahui, Peralihan siaran TV analog ke siaran TV digital atau Analog Switch Off (ASO) sudah mulai berjalan terhitung dari bulan April 2022.
Kepala Diskominfo Kaltim, Muhammad Faisal menerangkan, di Bumi Etam sendiri terbagi menjadi dua wilayah dalam peralihannya, yaitu Kaltim 1 yang meliputi Kota Samarinda, Kota Bontang, dan Kabupaten Kutai Kartanegara. Kemudian Kaltim 2 yang meliputi Kota Balikpapan dan Kabupaten Penajam Paser Utara.
Menyokong realisasinya, Kementerian Kemkominfo pun membagikan Set Top Box (STB) secara gratis kepada masyarakat yang termasuk kedalam Rumah Tangga Miskin.
Meski begitu, di Bumi Etam sendiri masih belum berjalan terkait pembagian STB bagi masyarakat yang termasuk kedalam Rumah Tangga Miskin.
“ASO dari Kaltim udah siap dari kemarin-kemarin. Cuma ga tahu pusatnya belum siap. Karena Set Top Box nya mereka belum siap, jadi punya kita ditunda-tunda terus,” ujar Kepala Dinas Kominfo Kaltim, Muhammad Faisal kepada awak media. (30/6/2022)
“Tapi kan itu pemerintah pusat ya, bukan tanggung jawab kita. Kita menunggu saja dari pusat. Pusat kasih kita ambil, kita bagikan. Pusat ga kasih, ya ga bisa apa-apa. Jadi kita menunggu saja kebijakan dari kementerian,” lanjutnya.
Beliau juga menjelaskan bahwa, secara umum program ini telah berjalan, baik di wilayah Kaltim 1 maupun Kaltim 2.
“Media penyiaran yang ada sudah beralih semua ke siaran digital, kita bisa menikmati sudah di Kaltim 1 dan Kaltim 2. Cuma yang untuk rumah tangga miskin yang akan dibantu STB itu yg belum,” katanya.
(adv/diskominfokaltim)