POJOKNEGERI.COM - Keluarga budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun beserta keluarga besar Maiyah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendoakan kesembuhan Cak Nun.
Bagi mereka, sumbangan doa ini semua adalah penguat dalam menghadapi masa yang tidak mudah ini.
"Buya Yahya, Pak Ismail Yusanto, Mbak Yeni Wahid, Pak Tanto Mendut, dan Bapak Presiden Jokowi telah turut mendoakan beliau, sebagai rasa takzim atas beliau. Doa mereka adalah semangat yang menggairahkan langkah pemulihan Mbah Nun," tulis Keluarga Cak Nun, dikutip dari CNN Indonesia.
Cak Nun selama ini dikenal sebagai tokoh keagamaan, aktivis, penyair, dan budayawan.
Ia Lahir di Menturo, Sumobito, Jombang, Jawa Timur pada 27 Mei 1953.
Ia aktif menggelar acara pengajian dan menginisiasi masyarakat Maiyah melalui acara Sinau Bareng. Kegiatan ini dilakukan hingga ke berbagai daerah Indonesia.
Cak Nun sempat menjalani perawatan di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta usai tak sadarkan diri sesaat setelah bangun tidur pada Kamis (6/7) pagi.
Koleganya menduga Cak Nun mengalami pendarahan otak usai kelelahan di tengah aktivitasnya dan faktor usia yang sudah tak lagi muda.
(redaksi)