POJOKNEGERI.COM - Banyak kejanggalan ditemukan dalam sosok Saefudin.
Siapa Saefuddin? Ini berhubungan dengan kasus penganiayaan putra Ditjen Pajak Kemenkeu, Rafael Alun Tirsambodo.
Berdasarkan pengakuan Rafael Alun Trisambodo, mobil Jeep Rubicon yang sempat dipamerkan sang anak, Mario Dandy, bukanlah miliknya.
Dikatakan bahwa Jeep Rubicon itu adalah pinjaman dari kakak Mario Dandy.
Pemilik awal Jeep Rubidon itu disebut adalah Saefudin.
Di mana pada STNK dan BPKB masih tercantum nama Ahmad Saefudin.
Lalu, apa saja kejanggalan yang ada?
1. Tempat tinggal
Ahmad Saefudin diketahui pernah mengontrak di sebuah gang sempit sejak tahun 2007 atau 2008. Adapun lokasi tepatnya di Gang Jati, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Namun sekarang, rumah itu ditempati orang lain.
Ketua RT 01 Gang Jati, Mampang, Jakarta Selatan, Kamso Badrudin, mengaku pernah bertemu Saefudin. Ia mengatakan bahwa pria itu tak lagi tinggal di Mampang. Saefudin disebutnya telah pindah ke kawasan Cipinang, Jakarta Timur.
2. Penerima bansos
Berlanjut, dikatakan Kamso, Ahmad Saefudin adalah salah satu penerima bantuan sosial (bansos) saat pandemi COVID-19. Ia juga mengaku terakhir kali bertemu dengan Saefudin pada tahun 2022 ketika pembagian bansos.
"Tahun 2022 pas pembagian bansos COVID-19, dia (Saefudin) datang setelah saya kabari kalau dia dapat bantuan sosial. Itu terakhir saya ketemu dengan dia," kata Kamso kepada wartawan, Kamis (3/3/2023).
Setelah pertemuan itu, Kamso mengungkapkan bahwa dirinya tidak lagi berkomunikasi dengan Saefudin. Pernah sesekali menghubungi, ia mengatakan jika nomor ponsel pria itu sudah tidak aktif. Ia bahkan tak mengetahui kondisi terkini Saefudin.
3. Profesi Cleaning Service
Hal janggal lain adalah soal profesi Ahmad Saefudin.
KPK mengungkap profesi Ahmad Saefudin yang rupanya bekerja sebagai petugas kebersihan atau cleaning service. Hal ini dikatakan Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan, mulai diketahui saat pihaknya mengirimkan tim ke daerah di mana dulu Saefudin tinggal.
"Waktu tim ke lapangan, fakta (Saefudin adalah cleaning service) ini sudah kami dapatkan," ujar Pahala Nainggolan saat dihubungi oleh wartawan, pada Jumat (3/1/2023)
Fakta tersebut lantas membuatnya bertanya-tanya. Ia heran apakah seorang cleaning service bisa membeli mobil yang harganya miliaran rupiah.
(redaksi)