POJOKNEGERI.COM - Kasus konfirmasi Covid-19 di Kaltim, terus mengalami penurunan.
Saat ini di Kaltim, hanya tersisa 50 kasus terkonfirmasi.
Selain itu, Presiden Joko Widodo juga telah mencabut status PPKM di seluruh wilayah Indonesia.
Dengan perkembangan itu, Indonesia semakin dekat dengan peralihan status dari pandemi ke endemi.
Kaltim, bersiap untuk perubahan status pandemi Covid-19 menjadi endemi.
Salah satu persiapan yang dilakukan adalah tidak membubarkan Satgas Covid-19, meski status PPKM telah dicabut.
"Satgas Covid-19 tidak dibubarkan untuk persiapan protokol peralihan pandemi menjadi endemi," kata Sekprov Kaltim, Sri Wahyuni.
Menurut Sri Wahyuni, peralihan pandemi ke endemi, dipengaruhi juga oleh kesadaran masyarakat, bagaimana bisa menjaga pola hidup sehat.
"Itu lebih kepada, menuju endemi syaratnya butuh kesadaran masyarakat. Seperti flu kita sudah lewati dua tahun itu, kita sudah beradaptasi," jelasnya.
Nantinya, jika pemerintah pusat telah memberlakukan status endemi Covid-19 di Indonesia, Pemprov Kaltim mendorong agar masyarakat tetap memproteksi diri terhadap virus corona.
"Proteksi itu harus dilakukan oleh diri kita sendiri," tegasnya.
"Imbauan kami dengan harapan kesadaran yang sudah ada, datang dari masyarakat itu sendiri," pungkasnya.
(redaksi)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
