POJOKNEGERI.COM - Update berita peresmian Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum.
PLN Samarinda resmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kantor PLN UP3.
SPKLU ini menjadi yang kedua di Kalimantan Timur, setelah sebelumnya pengisian kendaran listrik juga diresmikan di Balikpapan.
Saleh Siswanto, General Manager PLN UIW Kaltimra, menyampaikan kehadiran SPKLU ini menjadi permulaan untuk percepatan penggunaan kendaraan listrik di Kaltim.
"Kami berencana menambah titik SPKLU di Kaltim, pada 2022 ini. Membuat ekosistem penggunaan kendaraan listrik lebih masif. Kami berupaya mengenalkan ke masyarakat bahwa era kendaraan listrik sudah dimulai," kata Saleh, Rabu (26/1/2022).
Satu unit SPKLU yang diresmikan hari di Kantor PLN Samarinda, berkapasitas 50 kwh.
Saleh menjelaskan, pengisian baterai untuk 50 kwh membutuhkan waktu 1 jam pengisian.
"Biaya pengisian 50 kwh sebesar Rp100 ribu, dan bisa berjalan kurang lebih 350 kilometer," jelas Saleh.
Pembayaran pengisian SPKLU dilakukan menggunakan aplikasi PLN, dan pembayaran melalui Link Aja.
"Ke depan kami akan kerjasama untuk pembayaran SPKLU menggunakan aplikasi Dana dan Gopay," paparnya.
Pihak PLN di 2022 ini berencana akan kembali menambah 4 titik SPKLU di Kaltim, dan Kaltara dibangun 2 buah.
"Jadi tahun ini ada 6 akan kami siapkan. Ini kan sementara masih di lingkungan PLN. Nanti yang baru itu akan kita coba di lokasi publik, tempat-tempat yang lebih representatif untuk SPKLU," tegasnya.
Sementara itu, Christianus Benny, Kepala Dinas ESDM Kaltim menyampaikan pihaknya mendukung penggunaan kendaraan listrik yang ramah lingkungan di Bumi Mulawarman.
Bahkan, pihaknya juga sudah melakukan pemesanan beberapa kendaraan listrik menjadi kendaraan operasional di Pemprov Kaltim.
"Sudah ada beberapa kendaraan yang kami pesan. Ada insentif juga dari PLN untuk keringanan pajak," ungkap Benny.
Bahkan pihaknya di ESDM Kaltim, akan turut membangun satu unit SPKLU di Samarinda.
"Kami akan bangun satu unit SPKLU, lokasinya di GOR Madya Sempaja," imbuhnya.
Belum diketahui, berapa total kendaraan listrik yang telah mengaspal di jalan-jalan Kaltim.
Pemprov segera melakukan penghimpunan data jumlah kendaraan listrik di Bumi Mulawarman, bekerja sama dengan instansi terkait.
"Kalau secara manual ada beberapa kendaraan tesla. Nanti kami koordinasi dengan berbagai pihak untuk menghimpun data jumlah kendaraan listrik di Kaltim," katanya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)