PSIS Semarang menurutnya juga sudah mengantongi semua modal sebelum menghadapi Borneo FC.
"Seperti yang kita tahu, waktu cukup cepat ya, persiapan juga tidak lama karena baru saja selesai di pertandingan sebelumnya," ujar Ian Andrew Gillian, dilansir dari Tribun Timur.
"Namun, tim juga telah mempersiapkan dengan baik seperti kita melakukan video analisa, sesi taktikal di lapangan, itu sebagai modal kita untuk menghadapi Borneo."
"Pemain juga sangat antusias menghadapi Borneo besok dan seperti itu."
"Di dua sampai tiga minggu terakhir kita sudah mempersiapkan tim dengan sangat bagus dan situasinya di tim sangat bagus untuk memenangi pertandingan besok," kata pelatih PSIS Semarang tersebut.
Sementara itu, kekalahan atas Persija Jakarta membuat posisi Borneo FC di klasemen harus tergusur dari jajaran tiga besar.
Seusai pertandingan, pelatih kepala Andre Gaspar mengungkapkan pendapatnya.
"Sebelum pertandingan, kita tahu Persija adalah tim yang bagus. Tapi di babak pertama, Borneo tidak main 100 persen," ucapnya dilansir dari laman resmi klub.
"Juga situasi Pato yang keluar dari pertandingan dan kita kehilangan pemain yang bagus untuk kita."
"Tapi di pertandingan babak kedua, saya berbicara dengan pemain di ruang ganti dan menginstruksikan agar terus mencoba."
"Mungkin kita tidak bisa mencetak gol dan hari ini kita kalah. Tapi kita harus fokus untuk besok, masih ada laga lainnya. Kita harus fokus ke depan," ujar pelatih asal Brasil ini.
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
