POJOKNEGERI.COM - Rencana pembangunan Tol Samarinda-Bontang terus berprogres di Kementerian PUPR RI.
Info yang diterima Dinas PUPR Kaltim, Tol Samarinda-Bontang yang dicanangkan sepanjang 94 kilometer, saat ini masih menunggu masuknya investor.
"Tol Samarinda-Bontang masih menunggu investor," kata Aji Muhammad Fitra Firnanda, Kepala Dinas PUPR Kaltim, Rabu (12/1/2022).
Beberapa waktu lalu, pihak kementerian diketahui telah melakukan pengecekan lahan jalur tol.
Aji Firnanda menyebut pengecekan lahan tersebut bagian dari penyiapan trase jalan tol oleh pihak kementerian.
"Cek tanah itu kan belum tentu ada investornya. Investornya belum ada," paparnya.
Diketahui, jalur Tol Samarinda-Bontang akan mengambil jalur pesisir.
Jalur tol terbagi dalam empat seksi. Seksi I (Palaran-Bandara APT Pranoto) dengan panjang 23,5 kilometer, Seksi II (Bandara APT Pranoto-Sambera) sepanjang 24 kilometer, Seksi III (Sambera-Marangkayu) sepanjang 22,5 kilometer, dan Seksi IV (Marangkayu-Bontang) sepanjang 24 kilometer.
"DED tol dan FS Tol Samarinda-Bontang masih yang seperti kemarin," tegasnya.
Jika seluruh persiapan pembangunan Tol Samarinda-Bontang rampung, pembangunan fisik ditarget bakal mulai dilakukan pada 2023 mendatang.
Tol ini diperkirakan menelan biaya Rp11 triliun.
(redaksi)