"Senin lusa kami juga akan lakukan tes lagi kedua kalinya, karena entri tes itu yang pertama, belum tentu selama lima hari saat karantina di rumah tidak ada perkembangan perjalanan penyakit, jadi dilakukan tes lagi," katanya.
Andi Sri Juliarty mengatakan untuk asal mula dimana dan dari siapa penularan ini terjadi masih terus ditelusuri oleh tim Dinas Kesehatan Kota Balikpapan.
"Ini masih kami pelajari, dan ada dari keluarga murid satu orang yang terpapar," katanya.
Dengan adanya temuan kasus siswa yang terkonfirmasi positif COVID-19, maka sekolah tersebut harus ditutup selama lima hari dengan, dilakukan tracing kontak.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)