Sabtu, 18 Januari 2025

Berita Samarinda Terkini

Siapa Pelaku yang Sebabkan Hilangnya Nyawa Perempuan Muda di Kamar 508? Ini Penjelasan Terbaru Polisi

Senin, 18 Oktober 2021 18:42

OLAH TKP - Pihak kepolisian saat kembali lakukan olah TKP di lokasi kejadian/ pojoknegeri.com

POJOKNEGERI.COM - Kasus dugaan pembunuhan yang terjadi di kamar 508 di salah satu hotel di Samarinda hingga saat ini masih belum terang benderang, perihal apakah korban dibunuh atau bunuh diri. 

Dari informasi yang ada, kasus mencuat pada dugaan pembunuhan akibat ditemukannya luka tusukan pada jenazah yang ditemukan pihak kepolisian. 

Fakta-fakta pun tim redaksi pojoknegeri.com kumpulkan perihal kasus dugaan pembunuhan

Terbaru adalah sosok perempuan yang ditemukan tewas, ternyata sudah check in hingga 12 hari di hotel itu. 

"Sudah check in dari tanggal 7-16 Oktober," ujar AR supervisor dari hotel ditemukannya jenazah.

Diketahui pula bahwa perempuan muda itu kerap pindah-pindah hotel. Namun, saat menginap di hotel, tempat ditemukannya tewas, selalu menginap di kamar yang sama.

"Selama di sini pasti di kamar itu (nomor 508)," ujarnya kemudian.

Penjelasan terupdate polisi, adalah proses masih terus dilakukan untuk membuat hal ini terang benderang. 

Kanit Inafis Polresta Samarinda Ipda Yitno Hadi Kusuma menjelaskan pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Di TKP, kami mengamankan barang bukti dan evakuasi korban ke RSUD AW Syahranie kota Samarinda untuk di identifikasi pada mayat dan visum," katanya.

Diberitakan sebelumnya, kejadian diduga pembunuhan terjadi di Samarinda pada Sabtu (16/10/2021).

Korban diketahui adalah seorang wanita yang ditemukan sudah tak bernyawa oleh karyawan hotel.

1. Korban ditemukan di kamar 508

Suasana mencekam dari kamar hotel bernomor 508, di kawasan Pasar Pagi, Kecamatan Samarinda Kota, Sabtu (16/10/2021) pagi tadi membuat geger.

Pasalnya, dari kamar tersebut ditemukan seorang perempuan muda bernama Rabiatul Adawiah tewas bersimbah darah.

Diduga, perempuan asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan ini menjadi korban pembunuhan.

Sebab ditemukan banyak luka tusuk di bagian perut perempuan berusia 21 tahun itu. Informasi dihimpun, kejadian pertama kali diketahui oleh seorang saksi berinisial AH.

AH merupakan seorang pria berusia 30 tahun, dan berstatus sebagai karyawan hotel.

2. Ditemukan tak bernyawa saat subuh

AH diceritakan mengetahui tewasnya Rabiatul Adawiah saat dimintai tolong rekan perempuan korban membuka pintu kamar tersebut 508.

"Waktu itu saya diminta tolong sama seorang teman korban membukakan pintu kamarnya. Itu sekira pukul 04.30 Wita subuh tadi," tutur AH.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
pojokhiburan