"Kita perlu saling mendukung, karena kesemuanya saling keterkaitan. Saya berharap agar ke depannya, para pelaku UMKM terus bergandengan tangan bersama Pemerintah untuk bersama-sama memajukan perekonomian Kota Samarinda," tambahnya.
Saat ini Pemkot Samarinda mendorong para pelaku UMKM untuk lebih giat dalam membuka jangkauan pemasaran produk lokal.
Sam Syaimun meyakini bahwa kualitas produk lokal tidak kalah dengan produk dari luar, sehingga perlu terus dipromosikan agar dapat bersaing secara lebih luas.
Acara Ekspresi Samarinda 2023, yang berlangsung dari tanggal 6 hingga 10 Desember 2023, mencatat partisipasi 64 tenant.
Beragam kegiatan menarik diselenggarakan, termasuk lomba busana kerja batik Samarinda dalam kategori OPD, kecamatan, dan kelurahan. Selain itu, lomba motif desain batik Samarinda untuk umum dan pelajar juga digelar, dengan mengangkat ikon-ikon kota seperti ikan pesut dan kapal tambangan.
"Dengan berakhirnya Ekspresi Samarinda 2023, harapannya adalah bahwa semangat kolaboratif antara Pemerintah dan pelaku UMKM terus berkembang, membawa dampak positif bagi perekonomian Kota Samarinda, dan membangun kesadaran akan pentingnya mendukung produk lokal," pungkasnya. (redaksi)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
