Nantinya, rehabilitasi hutan akan memanfaatkan bibit pohon yang disiapkan di Persemaian Mentawir.
Terletak di Desa Mentawir, Sepaku, persemian ini didorong dalam kurun 7 bulan mendatang, bisa memproduksi 20 juta bibit pohon.
Beberapa jenis pohon yang dikembangkan antara lain; kayu nyatoh, meranti, kapur, gaharu, hingga jambu-jambuan.
"Semangat awal kita adalah penanaman kembali habitat seperti semula dan suasana di IKN nanti betul-betul seperti konsep yang sudah kita rencanakan, kota hutan," jelasnya.
Nantinya, jika pepohonan dari Persemaian Mentawir telah menjulang tinggi, proses konstruksi bisa dilakukan.
Diketahui pemerintah menarget, persiapan pembangunan konstruksi di Ibu Kota Nusantara mulai akan dilakukan pada smester dua tahun 2022 ini.