Minggu, 5 Januari 2025

Industri

Minyak dan Gas Indonesia Diincar Asing, Inteligen Norwegia Sebut Indonesia Sumber Kebutuhan Global

Senin, 30 Desember 2024 17:23

Ilustrasi pengelolaan minyak dan gas bumi di Indonesia

POJOKNEGERI.COM - Indonesia dengan potensi minyak dan gas bumi (migas) yang masih besar ditaksir akan menjadi incaran investasi dunia, khususnya pada 2025 mendatang.

Hasil analisis yang dilakukan oleh perusahaan riset energi dan intelijen bisnis independen basis Norwegia, Rystad Energy, bersama dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), menunjukkan bahwa potensi temuan gas di Indonesia masih tinggi sejalan dengan meningkatnya kebutuhan gas bumi di tingkat global.

E&P Market Analyst Rystad Energy Stephen Salomo mengungkapkan, hal itu bisa menjadi momentum untuk investasi, khususnya sektor gas bumi di Indonesia.

Stephen menyebut, sejatinya Indonesia memiliki potensi gas bumi yang melimpah, khususnya potensi gas bumi di laut dalam (deep water) terbesar pada 2023.

"Tetapi setelah tahun 2024 kemarin setelah Tangguh FID (Final Investment Decision) kemarin, dan tahun 2025 momentumnya berikutnya akan dibawa oleh Indonesia. Just to give you seberapa besar nilainya tahun 2025 Indonesia kalau kita bandingkan dengan negara lain, dari tahun 2020 sampai tahun 2024 itu masih besar Indonesia di tahun 2025 saja," kata E&P Market Analyst Rystad Energy Stephen Salomo dilansir dari CNBC

Stephen mengungkapkan, berdasarkan hasil analisis yang dipaparkannya, wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia, akan menjadi negara dengan nilai investasi migas tertinggi di seluruh dunia pada 2025.

Dia menyebutkan, total investasi yang masuk diperkirakan mencapai US$ 21 miliar atau setara Rp 338,98 triliun (asumsi kurs Rp 16.142 per US$). 

Hal itu merupakan nilai investasi tertinggi terhitung sejak 20 tahun belakangan.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
pojokhiburan