Dirinya, sampai saat ini belum menerima salinan atau fisik dari berkas itu.
"Belum masuk (berkas) ke saya. Sabar. Berkasnya baru masuk ke BK," ujar Abdulloh, Selasa (4/1/2022).
Untuk itu, Abdulloh meminta kepada seluruh pihak untuk bisa menunggu proses.
"Jangan asal ngomong karena ini merupakan lembaga resmi. Jadi harus satu corong satu pintu. Juga kami minta wartawan bersabar untuk menunggu," ujarnya.
(redaksi)