"Mereka bisa mewarisi sifat perjuangan merenungkan begitu tidak mudahnya kemerdekaan ini diperoleh sehingga kita harus menjaga dengan baik dan melanjutkan perjuangan ditempat diamanapun kita,"ucapnya.
Ia berpesan kepada para siswa yang mengikuti paskibra agar bisa belajar bersungguh-sungguh dan mempersiapkan diri menjadi penerus bangsa.
"Bagi mereka siswa setelah mereka mengibarkan bendera pusaka, bisa jadi pelajar yang sungguh-sungguh siapkan diri menjadi penerus dan membuat harapan Indonesia itu ada di generasi muda," pesannya.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Samarinda, Muslimin mengatakan bahwa menjelang hari kemerdekaan para peserta telah melewati beberapa poses seleksi kurang lebih selama 5 bulan.
"Sejak awal proses seleksi sampai tahap pelatihan sampai malam hari ini kurang lebih 5 bulan kita sudah lewati proses perjalanan paskibraka ini kita latih dan kita bina baik secara fisik, mental dan segala yang dilakukan mereka,"kata Muslimin.
Ia mengatakan bahwa saat ini para peserta tesebut dilatih oleh TNI/POLRI.
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
