Terlebih, menurut Angkasa Jaya telah adanya pernyataan dari pihak Pertamina yang mengatakan bahwa stok solar tidak mengalami kendala.
"Artinya sudah diperhitungkan tidak mungkin kekurangan. Pada kenyataanya selalu kurang, terus ini dikemanakan," tanyanya.
Jika dugaan tersebut benar terjadi, maka bukan tidak mungkin adanya penyelewengan yang berujung pada tindak kriminal seperti kasus pengetapan solar.
"Kalau selama ini diselewengkan berarti ada permainan. Karena apa yang terjadi dilapangan tiba-tiba solar menjadi langka. Beberapa waktu lalu, saat batu bara lagi down tidak ada antrean, tapi begitu batu bara lagi naik, tiba-tiba kosong semua dimana-mana," katanya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(advertorial)