Serta kesetaraan harga tandan buah segar petani dengan harga CPO (crude palm oil/ minyak sawit mentah) dan produk sampingan lainnya.
Selain itu, berjanji akan mensertifikasi surat hak milik Badan Pertanahan Nasional untuk semua perkebunan sawit rakyat dengan menggunakan dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit.
Jika syarat-syarat tersebut dipenuhi, sertifikasi Indonesian Sustainable Palm Oil System (ISPO) akan jadi sederhana.
Di mana, selama ini ISPO menjadi salah satu 'senjata' yang digunakan pemerintah dalam setiap perdebatan memperjuangkan sawit Indonesia, termasuk di tingkat internasional.
"Kami Apkasindo tidak melihat partai atau lembaga politik lainnya, tapi program kerja strategis capres tersebut terkait sawit Indonesia, terkhusus kami petani sawit. Jika capres memenuhi kriteria kami, maka 17 juta petani sawit dan pekerja sawit akan mendukung capres tersebut," pungkasnya Gulat Manurung.
(redaksi)