Andi Harun menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor pendidikan untuk bersama-sama mencari solusi.
“Upaya kita memperbaiki kualitas pendidikan tidak bisa diselesaikan dalam waktu yang sangat cepat. Harus terus berkelanjutan,” tegasnya.
Orang nomor satu di Kota Samarinda ini mengatakan bahwa kualitas pendidikan tidak hanya ditentukan oleh infrastruktur fisik.
“Membangun SDM tidak bisa sama dengan kita membangun gedung. SDM itu memerlukan penanganan secara holistik,” jelasnya.
Andi Harun menjelaskan bahwa pendidikan harus dilihat sebagai investasi jangka panjang yang memerlukan dedikasi dan komitmen dari semua pihak.
“Komitmen kita di Samarinda sudah berjalan, tapi hasilnya tidak bisa kita lihat sekarang. Kita perlu bersabar,” ungkapnya.
Ia percaya bahwa perubahan signifikan dalam kualitas pendidikan akan terlihat dalam tiga hingga lima tahun ke depan jika program-program yang ada dilaksanakan dengan konsisten.
Dalam diskusi tersebut, Andi Harun menjelaskan bahwa isu pendidikan merupakan masalah nasional yang harus diperhatikan secara serius.