Hal ini mendorong jajaran Pemkot Samarinda berfikir kreatif dan inovatif.
"Melalui kegiatan ini juga merupakan bagian dari komite segala pihak untuk memperkenalkan wajah desain kekayaan budaya Samarinda, yang merupakan majemuk dengan kekayaan budaya mencerminkan dari keseharian masyarakat pada masa-masa ini maupun masa yang akan datang, " ungkapnya.
"Intinya batik Samarinda menjadi sebuah karya berharga yang tidak hanya patut kita banggakan, tetapi juga perlu dipromosikan, " pungkasnya.
Di satu sisi Ketua Tim Penggerak (PKK ) Samarinda Rinda Wahyuni mengatakan batik yang menang juara satu di acara itu, nantinya akan digunakan oleh OPD di lingkungan Pemkot Samarinda.
"Harapan kami jika keluar Kota Samarinda gunakan lah batik itu, ya walaupun tidak setiap hari paling tidak ada digunakan. Dan rajin share di media sosial karena itu salah satu wadah yang paling bagus untuk promosi," ujar Rinda Wahyuni.
(redaksi)