Penemuan mayat bayi itu pun segera dilaporkan ke pihak kepolisian. Tim Inafis Satreskrim Polresta Samarinda yang tiba dilokasi kejadian langsung mengevakuasi bayi malang itu, untuk selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie untuk keperluan visum.
Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Andhika Dharma Sena melalui Kasubnit Inafis Aiptu Harry Cahyadi mengatakan, diduga bayi berjenis kelamin perempuan itu dibuang orang tuanya seusai baru dilahirkan.
"Dari hasil olah TKP pada mayat bayi perempuan didapati luka pada bagian kepala yang sudah terbuka. Ada ikatan di bagian perut berupa kain berwarna merah," bebernya.
Lebih lanjut Harry menyampaikan, pihaknya akan melakukan visum terhadap mayat bayi perempuan tersebut.
Selain itu, dijelaskannya pula kalau dari prediksi sementara bayi malang itu diduga telah meninggal sejak 2-3 hari lalu, dan selanjutnya akan pihak kepolisian akan berkoordinasi dengan Tim Puslabfor Mabes Polri cabang Surabaya.
"Tujuannya guna memeriksa hasil DNA dan mengetahui siapa orang tua dari janin tersebut," katanya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(redaksi)