Namun, Trump menuntut peningkatan yang signifikan bulan lalu, dengan meminta anggaran pertahanan mencapai 5 persen dari PDB.
Meskipun Rutte mengakui bahwa pertahanan Eropa tanpa AS "tidak akan berfungsi", ia menekankan bahwa ketegangan perdagangan yang dipicu Trump "tidak akan menghalangi tekad kolektif kami untuk menjaga deterensi kami tetap kuat".
Trump telah mengguncang beberapa mitra terdekat AS dengan mengumumkan tarif 25% untuk impor dari Kanada, sesama anggota NATO, dan mengancam akan melakukan hal yang sama kepada Uni Eropa.
AS, yang menghabiskan hampir US$850 miliar untuk pertahanan tahun lalu, adalah kekuatan militer terbesar di NATO.
Washington, yang memiliki pasukan yang ditempatkan di seluruh Eropa, juga memainkan peran besar dalam memberikan bantuan militer dan keuangan kepada Ukraina untuk membantu menghadapi invasi Rusia.
Namun, Trump sebelumnya mempertanyakan komitmen AS terhadap kebijakan pertahanan kolektif NATO, yang menyatakan bahwa serangan terhadap satu anggota aliansi adalah serangan terhadap semua anggota.