Karena, dana yang digunakan untuk bonus atlet merupakan anggaran pemerintah, maka ada perubahan dari belanja hibah menjadi belanja jasa modal.
"Hal ini membuat anggaran harus masuk dalam Pergub APBD-P. Kan sudah diserahkan ke Mendagri, jadi tinggal tunggu saja. Insyaallah Oktober ini sudah bisa ditransfer ke rekening para penerima,” jelasnya.
Agus menjelaskan, Pemprov Kaltim telah mendata penerima bonus dan pihaknya akan langsung menyerahkan kepada atlet melalui rekening masing-masing.
"Kami telah memiliki data penerima. Tidak hanya atlet PON yang menerima, tetapi atlet Peparnas juga akan menerima bonus mereka," pungkasnya.
(ADV/ KOMINFO KALTIM)