Baru dua paragraf Gus Dur sudah mendengkur tertidur setelah lima menit kemudian ia terbangun lalu berkata kepada Kiai Said.
"Sampeyan nanti akan menjadi ketua PBNU setelah umur 55 tahun," ujar Gus Dur
Ramalan Gus Dur menjadi kenyataan, KH Said Aqil akhirnya terpilih pada Muktamar ke-32 NU di Makassar pada usia 56 tahun.
Cerita tersebut disampaikan sendiri oleh Said Aqil saat acara tasyakuran sukses Muktamar di PB GP Ansor.
5. Jenderal Sutarman Jadi Kapolri
Pengakuan dari Jenderal Sutarman saat haul, Gus Dur ke-4 di Cianjur.
Sutarman adalah ajudan Gus Dur saat beliau menjadi presiden.
Beliau mengucapkan, "Pak Tarman nanti akan jadi Kapolda Metro Jaya, nanti jadi Kapolri," ucap Gus Dur kala itu kepada Sutarman.
Kata Sutarman, "Alhamdulillah apa yang diucapkan Gus Dur terlaksana betul," ujar Sutarman. Karena merasa Gus Dur memang ahli menghibur menurut Sutarman.
Sutarman waktu itu hanya tertawa mendengar perkataan Gusdur.
Jangankan menjadi Kapolri, bermimpi saja ia mengaku tidak pernah.
Tapi faktanya tanggal 23 Oktober 2013, Sutarman benar-benar dilantik menjadi Kapolri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
6. Jokowi Jadi Presiden
Gus Dur juga disebut-sebut pernah memprediksi Joko Widodo menjadi presiden.
Padahal saat itu Jokowi masih menjabat sebagai Wali Kota Solo.
"Saya masih ingat tanggalnya 8 Januari 2006. Gus Dur hadir di Solo dalam acara demage sangka sang guru Nusantara untuk menyampaikan orasi," ujar Hussain Syifa koordinator gusdurian Jawa Tengah.
Menurut Hussain Syifa, Jokowi saat itu baru sekitar enam bulan menjabat sebagai Wali Kota Solo.
Kemudian, tambah Husein, Mbah Lim bertanya sambil bercanda soal Gus Dur yang menjadi presiden lagi.
"Siapapun yang dikehendaki rakyat termasuk Pak Jokowi. Kalau dia jadi walikota ya bagus, bahkan juga bisa jadi presiden," terang Hussain.
Sementara Jokowi hanya senyum-senyum menanggapinya.
Terbukti sekarang Jokowi sudah jadi presiden dan bahkan sudah memasuki periode kedua.
7. Ahok Jadi Gubernur
Gus Dur juga pernah meramalkan jika Basuki Tjahja Purnama atau Ahok akan menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Hal itu disampaikan, Gus Dur kepada Ahok saat pemilu di Bangka Belitung.
"Orang Cina enggak bisa jadi gubernur Gus. Gus Dur kasih semangat ikut kampanye" ujar Ahok di acara Rosi di Kompas TV.
Kemudian menurut Ahok, Gus Dur malah menyeloteh bahwa Ahok bukan hanya mampu menjadi gubernur namun menjadi presiden pun bisa.