"Pencawapresan, nama kan banyak ada sepuluh. Kalau boleh saya sebut yang ada di media, Pak Mahfud sudah masuk namanya, Pak Erick Thohir, Pak Ridwan Kamil, Pak Sandiaga Uno. Kemudian ada Pak AHY ya kan? Pak AHY, Pak, sopo lagi, Mas? Pak Airlangga, ya kan?" jelas Puan Maharani.
Seluruh nama itu disebut Puan memiliki kelebihan sendiri-sendiri.
Selain kelebihan, faktor lainnya yang menjadi pertimbangan adalah sejauh mana nama-nama itu mampu bekerja sama dengan PDIP.
(redaksi)