POJOKNEGERI.COM -- Rencana kunjungan calon Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto, dan calon Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka, ke Samarinda pada tanggal 27 Desember lalu berujung dibatalkan.
Ketua DPD Partai Gerindra Kalimantan Timur, Andi Harun, memberikan penjelasan terkait pembatalan tersebut.
Menurut Andi Harun, awalnya jadwal kunjungan Prabowo-Gibran dijadwalkan pada tanggal 27 Desember. Namun, jadwal tersebut mengalami perubahan dan diundur menjadi tanggal 30 namun tidak datang.
"Terakhir, jadwal kita sesuai dengan yang ditetapkan oleh KPU, kampanye dan Partai Gerindra telah merencanakan pada tanggal 5. Mudah-mudahan beliau datang. Kalaupun tidak datang, kampanye tetap akan berjalan," kata Andi Harun pada Jum'at (2/2/2024)malam.
Terkait penyelenggaraan panitia, Andi Harun menyatakan bahwa ia terbatas dalam memberikan informasi teknis. Meski demikian, sejumlah pihak berspekulasi bahwa adanya perubahan jadwal bisa jadi terkait dengan pertimbangan strategis atau keadaan tertentu yang mempengaruhi agenda kampanye.
"Pembatalan kunjungan bisa berdampak pada persepsi masyarakat. Ketersediaan waktu calon presiden dan wakil presiden untuk bertemu langsung dengan pemilih dapat memengaruhi tingkat kepercayaan dan dukungan," ujarnya.
Ia berharap, Prabowo Subianto dapat hadir secara langsung untuk menyapa dan menyampaikan visi-misinya kepada masyarakat Samarinda.
(Tim redaksi)
_Pembahas_Rencana_Kerja_DPRD_Provinsi_Kalimantan_Timur_(Kaltim)_menggelar_rapat_perdana.jpg)
,_António_Guterres.jpg)
