“Poinnya, seperti yang semuanya ketahui, pertama tentu kami sudah menyampaikan kepada Bobotoh permohonan maaf terhadap performa Persib di series pertama. Walaupun sebetulnya posisi Persib ini masih berada di peringkat kelima dan posisinya tidak jauh dengan tim lain yang ada di atasnya, selisihnya (poin) tidak banyak,” kata Kuswara, dilansir dari sumber yang sama.
“Yang kedua, pada dasarnya kami tidak membedakan elemen Bobotoh, organisasi mana pun dan berasal dari mana pun. Tadi sudah kami sampaikan juga kepada yang menyampaikan aspirasi. Ketiga, tentang kaitannya dengan #MenangBersama ada usulan menjadi #PersibJuara dan itu usulan yang baik. Jadi nanti pada dasarnya sesuatu yang baik akan kami sampaikan kepada yang kompeten menanganinya,” lanjutnya.
Dari pertemuan itu, hanya satu poin tuntutan yang membuat manajemen merasa keberatan. Yaitu poin kedua tentang desakan #ReneOut dari tim.
Kuswara menyebut manajemen masih dengan sikap yang sama seperti sebelumnya bahwa mereka masih mempertahankan Robert Rene Alberts sebagai pelatih kepala.
“Lalu menyangkut kaitannya pelatih, sudah kami sampaikan ketika preskon Selasa kemarin, pada dasarnya agar diberi kesempatan dulu. Karena masih dalam proses, masih panjang dan perlu konsentrasi tim ini menghadapi series kedua, tentunya dengan pertimbangan terukur,” ujarnya.
Untuk pembahasan poin kedua ini memang menghabiskan waktu hingga berjam-jam. Dikatakan Kuswara, ada hal yang perlu dibicarakan secara mendalam. Hingga akhirnya dia meneken petisi tersebut dengan ada catatan khusus soal tuntutan poin kedua tentang pemecatan pelatih.