POJOKNEGERI.COM - Hujan deras pada Selasa (2/1/2023) menyebabkan kembali terjadinya banjir di Simpang 4 Lembuswana dan sekitarnya, meskipun Pemerintah Kota Samarinda telah melakukan pembenahan pada sektor tersebut sebelumnya.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menyatakan bahwa pihaknya telah membenahi sektor Soetomo dan sektor simpang 4 Lembuswana juga sudah di perbaiki namun, kejadian banjir yang terjadi pada saat itu membuatnya kaget.
"Makanya saya kaget ketika banjir kemarin itu, kok bisa banjir. Ternyata ada yang iseng menutup pintu air di dekat jembatan Ruhui Rahayu, jadi air tidak bisa mengalir ke Sungai," kata Andi Harun pada Kamis (4/1/2024)sore.
Menanggapi peristiwa ini orang nomor satu di Kota Tepian ini melakukan tindakan cepat dengan mengarahkan Kabid Sumber Daya Air untuk lakukan pengecekan.
"Setelah kita tahu sebabnya, saya langsung telpon ke Kabid SDA (Sumber Daya Air) untuk pengecekan. Begitu pintu air dibuka, tidak sampai 1 jam langsung surut,"jelasnya.
AH menekankan bahwa pengendalian banjir di banjir di simpang 4 sudah sangat berhasil, masih ada beberapa sektor minor yang kita benahi untuk semakin memantapkan pengendalian banjir di daerah sekitar itu.
(Tim redaksi)