"Kami ingin belajar dari pengalaman mereka ini. Kami yakin IKN akan menjadi kota yang luar biasa dan kami ingin menjadi bagian dari proses pembangunannya," ujar Altay yang juga merupakan Presiden Union Cities and Local Government (UCLG).
Ketertarikan Konya terhadap IKN ini sejalan dengan visi pemerintah Indonesia untuk membangun IKN sebagai kota yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Hal ini ditegaskan oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun, yang juga turut hadir dalam WWF Ke-10.
Andi Harun menjelaskan bahwa pembangunan IKN tak hanya berfokus pada satu kota, namun juga pada pengembangan wilayah di sekitar IKN.
"Kami ingin menciptakan '3 Cities Connected' yang terdiri dari IKN, Balikpapan, dan Samarinda, yang terintegrasi dengan baik dan saling mendukung,” ungkap Andi Harun.
Sebagai informasi, WWF Ke-10 di Nusa Dua, Bali, dihadiri oleh para pemimpin dari berbagai negara, organisasi internasional, dan sektor swasta, yang memberikan kesempatan untuk menjalin kerjasama dan mendapatkan dukungan untuk pembangunan IKN.
(Redaksi)