POJOKNEGERI.COM - Indikator Politik Indonesia menyebut elektabilitas bakal calon presiden Prabowo Subianto menguat pada Juni 2023 karena 51,6 persen pendukungnya di 2019 kembali memberikan suara mereka.
Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi menyebut dukungan ke Prabowo membuat suara bakal capres Anies Baswedan tertekan.
Temuan ini didapatkan Indikator Politik dalam survei yang digelar pada 20-24 Juni secara tatap muka.
Menurut Burhan, pada Desember 2022, pendukung Prabowo-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019 masih memberikan suara kepada Ketua Umum Gerindra itu hanya 31,6 persen.
Angka itu bahkan turun menjadi 30,4 persen pada Februari 2023.
Sementara, sejumlah basis suara Prabowo-Sandi mengalihkan dukungan mereka kepada Anies Baswedan dengan rincian 41,5 persen pada Desember 2022 dan 41,2 persen pada 2023.
Namun, basis suara Prabowo-Sandi menguat pada April 2023 dengan angka 39,2 persen, sementara Anies merosot ke 36 persen.