"Kami tak ingin pihak tertentu menggunakan profil nama dan photo beliau untuk menghindari penipuan," ujarnya.
Perihal adanya akun-akun palsu ini, beberapa kasus sebelumnya juga sudah pernah terjadi.
Di antaranya pernah dialami Wali Kota Samarinda sebelum Andi Harun, Syaharie Jaang.
Pun demikian dengan Gubernur Kaltim Isran Noor yang juga pernah mengalami hal serupa.