IMG-LOGO

IMG
Home Hiburan Film Animasi Jumbo Capai Lebih dari 7 Juta Penonton, Masuk Daftar 3 Film Indonesia Terlaris
hiburan | film

Film Animasi Jumbo Capai Lebih dari 7 Juta Penonton, Masuk Daftar 3 Film Indonesia Terlaris

Hasa - 28 April 2025 14:28 WITA

Film Animasi Jumbo Capai Lebih dari 7 Juta Penonton, Masuk Daftar 3 Film Indonesia Terlaris

Film animasi Jumbo berhasil mencatatkan rekor luar biasa dengan menembus lebih dari 7 juta penonton hingga hari ini, menjadikannya salah satu film Ind...

IMG
Film animasi Jumbo berhasil mencatatkan rekor luar biasa dengan menembus lebih dari 7 juta penonton

POJOKNEGERI.COM - Film animasi Jumbo berhasil mencatatkan rekor luar biasa dengan menembus lebih dari 7 juta penonton hingga hari ini, menjadikannya salah satu film Indonesia terlaris sepanjang masa, menduduki posisi ketiga.

Pengumuman ini disampaikan melalui akun Instagram resmi film Jumbo, yang menyatakan, "LEBIH DARI 7.000.000 PENONTON UNTUK FILM JUMBO. Sejak hari pertama Lebaran, perjalanan JUMBO luar biasa banget!" demikian tulisan pengumuman dari akun Instagram resmi film Jumbo, Sabtu (26/4/2025).

Diproduksi oleh Visinema, Jumbo yang mulai tayang pada 31 Maret 2025, mendapat sambutan hangat dari penonton sejak hari pertama penayangannya.

Hingga kini, film yang mengangkat kisah petualangan Don, seorang karakter yang terinspirasi dari dongeng dan lagu-lagu dari orang tuanya, terus meraih kesuksesan di layar bioskop.

"Sama seperti Don yang gak nyangka kalau dongeng & lagu dari orang tuanya bisa membawanya ke petualangan besar, kami juga gak pernah nyangka sambutan kalian bisa sehangat ini," tulis akun @jumbofilm_id.

Film Jumbo mengangkat tema petualangan dan persahabatan, dengan pesan moral seputar perundungan (bullying), keberanian, dan kepercayaan diri.

Ceritanya berpusat pada Don, seorang anak lelaki bertubuh besar yang kerap diremehkan dan diolok-olok teman-temannya.

Don bertekad membuktikan dirinya dengan mengikuti pertunjukan bakat, menampilkan sandiwara yang terinspirasi dari buku peninggalan orang tuanya

Namun, konflik muncul ketika buku tersebut dicuri oleh Atta, teman yang sering membully Don.

Di tengah keputusasaan, Don bertemu dengan Meri, peri kecil misterius yang meminta bantuan untuk mencari orangtuanya.

Petualangan yang mereka lalui bersama tak hanya membawa kejutan, tetapi juga membantu Don mengenali dan menerima dirinya sendiri, sekaligus membangun persahabatan yang tulus.

(*)





Berita terkait