POJOKNEGERI.COM - Melihat dari data Kajian Perkembangan Perekonomian Kota Samarinda Tahun 2021 (Triwulan II) yang dikeluarkan BPS Kota Samarinda, sektor ekonomi pertambangan dan penggalian masih menjadi penyokong PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) Kota Samarinda.
Data yang dikumpulkan, Pertambangan dan Penggalian menyokong 11,41 persen struktur PDRB menurut lapangan usaha.
Itu merupakan peringkat keempat setelah sektor ekonomi jasa-jasa, 40, 80 persen, disusul konstruksi 20, 70 persen, dan perdagangan dengan 17, 27 persen.
Melihat data di atas, adanya kebijakan Samarinda Tanpa Zonasi Tambang mulai 2026 mendatang yang dikeluarkan Pemkot Samarinda melalui Wali Kota Andi Harun juga menjadi satu pertanyaan besar, terkait ke mana arah ekonomi Samarinda jika tak ada zona tambang pada 2026 mendatang.