IMG-LOGO

IMG
Home Daerah DPRD Kaltim Jagokan Abdunnur Jadi Salah Satu Calon Pj Gubernur, Syafruddin Beberkan Alasannya
daerah | kaltim

DPRD Kaltim Jagokan Abdunnur Jadi Salah Satu Calon Pj Gubernur, Syafruddin Beberkan Alasannya

2023 La Hasa - 10 Agustus 2023 19:52 WITA

DPRD Kaltim Jagokan Abdunnur Jadi Salah Satu Calon Pj Gubernur, Syafruddin Beberkan Alasannya

POJOKNEGERI.COM -- Masa Jabatan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor bersama wakilnya Hadi Mulyadi akan berakhir pada Oktober 2023 ini. Saat...

IMG
Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim Syafruddin wawancara dengan awak media

POJOKNEGERI.COM -- Masa Jabatan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor bersama wakilnya Hadi Mulyadi akan berakhir pada Oktober 2023 ini.

Saat ini menucul sejumlah nama yang akan menjadi calon Pejabat (Pj) Gubernur untuk menjalankan roda pemerintahan di Bumi Mulawarman.

Salah satu yang disebut-sebut akan dicalonkan sebagai Pj Gubernur Kaltim adalah Rektor Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda, Abdunnur.

Nama Abdunnur juga menjadi salah satu yang dijagokan DPRD Kaltim.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim Syafruddin membeberkan alasan menjagokan Abdunnur.

"Mengusung pak Abdunnur menjadi salah satu kandidat untuk menjadi Pj Gubernur Kalimantan Timur alasannya jelas karena beliau orang daerah," kata Syafruddin saat ditemui di Kantor DPRD Kaltim, Kamis (10/8/2023).

Selain itu, Syafruddin mengatakan, Abdunnur yang saat ini menjabat sebagai rektor Unmul tentu akan menjadi representasi masyarakat Kaltim.

"Beliau memang menjadi representasi rakyat Kalimantan Timur," ujar Politisi PKB itu.

Syafruddin bahkan mengatakan, saat ini mayoritas fraksi di DPRD Kaltim mengusulkan Abdunnur sebagai salah satu kandidat Pj Gubernur.

"DPRD ini mayoritas fraksinya mengusulkan nama Abdunnur sebagai salah satu kandidat Pj Gubernur Kaltim," jelasnya.

Syafruddin menilai sosok Abdunnur memiliki kualitas dan kemampuan untuk manajerial Kaltim ke depannya.

"Apalagi kurang lebih setahun, jadi biarkan orang yang mengerti manajerial atau menajemen pemerintahan untuk memimpin sementara waktu,"pungkasnya.

(Redaksi)

Berita terkait