Misalnya, ucapnya, membangun rumah ibadah yang ramah anak, Puskesmas ramah anak, hingga sekolah ramah anak.
"Itu bagian kita memperkuat jejaring dalam konteks pembangunan Kukar layak anak," jelasnya.
Sedangkan untuk bidang gender, DP3A Kukar tengah mendorong Pengarusutamaan Gender (PUG).
Diantaranya adalah membangun partisipasi masyarakat terhadap kesetaraan dan keadilan gender yang dimulai dari aspek ekonomi, sosial, budaya, politik dan hukum.
Sehingga jika ada kegiatan-kegiatan yang bersifat umum, tidak hanya laki-laki saja, namun perempuan juga ikut terlibat di dalamnya.
"Program-program inilah yang kita harmonisasi. Sehingga bukan hanya dengan DP3A saja realisasinya tapi juga melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait," pungkasnya. (adv)