POJOKNEGERI.COM - Virus COVID-19 kembali menjadi teror warga Kalimantan Timur. Hal ini setelah belasan pegawai Pemprov Kaltim dikabarkan positif COVID-19.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim, pada hari Minggu (6/2/2022) kemarin jumlah terkonfirmasi di Samarinda sebanyak 28 positif, dan 16 dinyatakan sembuh.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris komisi IV DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar mengimbau agar seluruh warga Samarinda tetap melaksanakan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat guna mencegah penularan virus.
"Dengan kondisi saat ini, saya meminta agar warga Samarinda tidak panik. dan selalu menerapkan 5M agar bisa mencegah penyebaran COVID-19," kata Deni saat dihubungi media ini, Senin (7/2/2022).
Deni menambahkan walaupun di Samarinda masih dalam zona kuning tapi pemerintah kota (Pemkot) serta seluruh warga Samarinda tidak boleh lengah, karena ini adalah peringatan.
"Jangan sampai terjadi peningkatan seperti di bulan Juli dan Agustus lalu. Jadi pemkot dan warga tidak boleh lengah. Karena jika kita lengah, otomatis Pembelajaran Tatap Muka (PTM) akan berdampak juga," ujarnya.
Sementara menurut, Legislator dari partai Gerindra itu, langkah percepatan vaksinasi yang dilakukan pemerintah telah berjalan baik. Seperti vaksinasi anak usia 6-11 tahun sudah di angka 90%.
"Alhamdulillah Vaksinasi untuk anak itu sudah digenjot dari bulan 1 sampai di akhir bulan. Dan ini sudah berjalan dengan baik, dan mudahan vaksinasi 6-11 tahun di bulan 3 sudah mencapai 98%," pungkasnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
(advertorial)