Begitu juga jika produsen mobil China beriniat membangun pabrik mobil di Eropa dan Thailand, ungkap sebuah sumber dikutip Bangkok Post.
Para produsen mobil China disarankan tetap memproduksi komponen-komponen penting mobil di China saja, lalu mengekspornya dalam bentuk komponen atau CKD (completely knocked down) untuk mengurangi potensi risiko karena faktor geopolitik.
Namun tidak ada saran yang diberikan kepada mereka untuk memastikan teknologi inti kendaraan listrik tetap ada di China, seperti yang pertama kali dilaporkan oleh Bloomberg.
Sumber tersebut menolak disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang berbicara kepada media.
Kementerian Perdagangan China tidak segera menanggapi permintaan komentar melalui faks.
SAIC Motor Corp Ltd telah berjuang keras dengan investasi otomotifnya di India selama bertahun-tahun.
Dikatakan pada bulan April bahwa perusahaan akan mendatangkan investor India untuk menciptakan lingkungan operasi yang lebih menguntungkan bagi merek MG di negara tersebut.