Menurutnya, pemerintah tak bisa puas di batas pemulihan lahan eks tambang. Tapi memiliki gagasan maju bagaimana lahan tersebut bisa produktif bagi warga, sehingga melahirkan nilai-nilai ekonomi baru.
"Seperti dana CSR perusahaan, harus diawasi benar agar kewajiban perusahaan menurunkan CSR bisa dirasakan penuh bagi masyarakat. Dan yang terpenting tepat sasaran dan punya jangka efek panjang bagi ekonomi rakyat," jelasnya.
Bagi Brigjen Dendi Suryadi kehadirannya menemui warga, merupakan bentuk pemebuhan undangan masyarakat yang berharap adanya perubahan yang lebih baik di Kukar.
"Daerah makmur ini, tak berarti kalau tak ada pemerintahan yang amanah, efektif dan kuat. Jadi alam bagus, juga mesti hadir pemerintah yang efekrif. Hal itu ditandai puncak pemimpinnya yang harus kuat. Dalam hal ini sosok Bupati harus cakap, sidik amanah, tabligh fatanah. Sesuai ajaran Rasulullah," ungkapnya.
Edi Rosman, penyuluh swadaya Desa Batuah di akhir pertemuan tersebut mengakui sosok tegas dan lugas dari Brigjen TNI Dendi Suryadi menjawab keluhan masyarakat.
"Saya masih meyakini, apa yang keluar dari seorang jenderal itu kata hatinya," tandasnya.
(redaksi)