POJOKNEGERI.COM - Siapa sosok cawapres Anies Baswedan untuk Pilpres 2024 masih belum diketahui.
Kepastian koalisi pun juga belum dideklarasikan secara terang benderang.
Diketahui, diagendakan Anies Baswedan diusung oleh koalisi perubahan yang diisi Nasdem, Demokrat dan PKS.
Politisi PKS, Mardani Ali Sera menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sedang menunggu waktu untuk mendeklarasikan Capres dan Cawapres.
"Kami kian dekat dengan deklarasi, dan kami sepakat, harus ambil momentum," ujar Mardani dikutip dari Wartaekonomi, Selasa, (13/12/2022).
Disinggung siapa sosok Cawapresnya? Mardani enggan menyebutkan namanya. Pasalnya, semua itu berangkat dari kesepakatan koalisi tiga partai. Termasuk, Anies yang diberikan kebebasan untuk menentukan pasangannya di Pilpres 2024.
Tapi, Mardani berbisik bahwa Cawapres Anies Baswedan merupakan sosok yang memiliki pengaruh Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur.
"Mesti kuat basis di Jateng dan Jatim," tuturnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali mengatakan hal senada. Saat ini Koalisi Perubahan Indonesia yang digagas tiga partai telah mencapai kesepahaman 99 persen.
"Kita tidak tergantung dengan partai lain. Kita hanya menunggu waktu yang pas untuk mengumumkan itu (koalisi dan cawapres)," ujarnya.
PPP masuk gerbong koalisi usung Anies?
Kabar terbaru mengenai koalisi partai politik yang akan mengusung Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024.
Hal ini usai NasDem mengklaim partai politik koalisi pengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pilpres 2024 akan bertambah.
Sejauh ini diketahui baru NasDem, PKS, dan Demokrat yang tengah menjajaki koalisi untuk mengusung Anies.
"Yang satu kan nanti disampaikan kalau disampaikan sekarang tidak surprise lagi. Yang pasti pelangi lah," kata Wakil Ketua Umum Nasdem Ahmad Ali di Makassar, Sabtu (10/12/2022).
Meski demikian, Ali enggan merinci partai yang diklaim akan bergabung itu. Menurutnya, saat ini seluruh partai koalisi masih dalam tahap komunikasi politik dengan intens.
Ia meyakinkan koalisi itu akan segera dideklarasikan dalam waktu dekat.
"Koalisi partai masih dibicarakan insyaallah tidak dalam waktu yang terlalu lama akan disampaikan. Ini kan bukan hanya satu pihak tapi empat pihak," ujarnya.
"Jadi penetapan waktu itu akan dibicarakan bersama-sama tapi secara prinsip dari tiga partai yang intens komunikasi memperkecil perbedaan dan memperbesar persamaan. Kemudian berharap di tahun 2023 nanti Anies Baswedan didaftarkan sebagai calon presiden," sambung Ali.
Soal satu partai tambahan mengusung Anies Baswedan, beredar kabar bahwa partai itu adalah PPP.
(redaksi)