“Anggaran sudah disiapkan, jadi saya mengajak rekan-rekan di DPRD untuk memastikan agar proyek ini segera berjalan. Sebelumnya terhambat karena masalah penyerahan lahan dari pemkot, tetapi sekarang sudah selesai,” jelasnya.
Selain SMK 7, Sigit juga mengusulkan pendirian sekolah menengah atas (SMA) di kawasan Puskib, yang dinilai memiliki lokasi strategis. Meski begitu, ia mengingatkan bahwa perlu adanya kajian lebih mendalam terkait masalah kepemilikan lahan dan potensi hambatan lainnya.
“Kawasan Puskib memang potensial, tetapi kita harus membicarakan lebih lanjut soal status lahan dengan perusda MBS. Jika lahan tersebut bisa digunakan untuk sekolah, itu pilihan yang baik. Namun, kita harus waspada terhadap kendala lain, termasuk adanya proyek supermall yang bisa menghambat pembangunan,” jelasnya.
Sigit mendesak pemerintah kota Balikpapan untuk segera mengambil langkah konkret dalam menyelesaikan masalah kekurangan fasilitas pendidikan di kota tersebut.
“Kebutuhan akan fasilitas pendidikan semakin mendesak di Balikpapan, jadi langkah cepat dan terukur sangat diperlukan,” pungkasnya.
(ADV/DPRD Kaltim)