POJOKNEGERI.COM - Maraknya baliho besar Puan Maharani di sejumlah daerah di Indonesia, ternyata juga menimbulkan aksi vandalisme.
Kasus vandalisme untuk baliho Puan Maharani ini tak hanya terjadi di satu baliho, tetapi juga terjadi di beberapa baliho lainnya.
Dari informasi yang dihimpun tim redaksi, vandalisme ke baliho Puan Maharani ini terjadi sejak Kamis (22/7/2021) malam.
Sejumlah baliho Puan Maharani dicoret dengan menggunakan cat hitam.
Dilansir dari wartaekonomi, salah satu baliho yang jadi sasaran vandalisme itu, terletak di halaman Kantor DPC PDIP di Jalan Raya Sambong Kanigoro, Kabupaten Blitar.S
Salah satu baliho yang jadi sasaran vandalisme itu, terletak di halaman Kantor DPC PDIP di Jalan Raya Sambong Kanigoro, Kabupaten Blitar.
Di baliho sebelumnya, dengan huruf kapital, Puan menyampaikan ucapan selamat Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PDIP Jawa Timur di Bumi Bung Karno 21 Juni 2021.
“Kobarkan semangat baru...!!! DPC PDI Perjuangan Kab. Blitar,” pesan Puan yang tampak mengenakan kebaya merah di baliho itu.
Lalu ruang putih diantara kedua pesan itu disemprot cat hitam, bertuliskan huruf kapital juga, yakni OPEN BO.
Dikutip dari wartakota, pihak dari DPC PDIP Perjuangan Surabaya sudah mengambil sikap.
Laporan ke pihak kepolisian sudah diambil atas kasus vandalisme itu.
"Kami berharap polisi bertindak, dengan menangkap dan memproses hukum perusak properti milik PDI-P," jelas Ketua DPC PDI-P Surabaya Adi Sutarwijono, mengutip Kompas.com, Selasa (27/7/2021).