“Spanduk bertebaran, semua membawakan harapan, semua menginginkan perubahan. Ini yang membuat gerakan perubahan kita jadi unik, posternya bukan didanai dari satu sumber yang dicetak di seluruh Indonesia," ucap Anies.
Anies menambahkan, poster dibangun, dibuat, dan didanai oleh kerja-kerja dan keringat pejuang di seluruh Indonesia.
Karena itu, tulisannya berbeda-beda tapi aspirasinya sama.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menegaskan bahwa masyarakat menginginkan perubahan yang sungguh-sungguh, bukan perubahan yang basa-basi.
Sebagai informasi, JIS menjadi lokasi terakhir kampanye akbar pasangan Anies-Muhaimin. Acara pada hari ini disebut dengan Kumpul Akbar. (tim redaksi)