POJOKNEGERI.COM - Panitia seleksi melaksanakan tahapan penilaian seleksi kompetensi manajerial dan kompetensi sosial kultural melalui metode asessment, mulai Selasa (16/11/2021) lalu.
Setelah pengumuman kelulusan hasil seleksi administrasi seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemkot Bontang tahun 2021.
Pelaksanaan seleksi sesuai dengan Peraturan pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor 15 Tahun 2019 tentang Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Secara Terbuka dan Kompetitif di Lingkungan Instansi Pemerintah. Seleksi ini menyusul 9 jabatan pimpinan tinggi pratama yang kosong di lingkungan Pemkot Bontang.
Sekretaris Kota (Sekkot) Bontang Aji Erlynawati selaku ketua panitia seleksi dalam sambutan pada pembukaan asessment yang dibacakan Kepala BKPSDM Sudi Priyanto, mengatakan, pelaksanaan asessment sejalan dengan Program Percepatan Reformasi Birokrasi yang di antaranya Program Sistem Promosi PNS secara terbuka.
Program ini dilaksanakan melalui pengisian jabatan yang lowong secara kompetitif dengan didasarkan pada sistem merit, yaitu pelaksanaan promosi jabatan dilandasi pada kebijakan dan manajemen ASN yang dilakukan sesuai dengan kualifikasi, kompetensi, dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang apapun.
Sebagai tahap awal kata dia, telah diumumkan sebanyak 38 orang peserta pejabat administrator yang dinyatakan lulus seleksi administrasi dan pada kesempatan ini melaksanakan seleksi kompetensi manajerial dan kompetensi sosial kultural dengan menggunakan metode asessment.
“Saya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah berkenan mengikuti proses seleksi ini, sehingga seluruh jabatan yang dilamar memenuhi jumlah minimal pelamar dan prosesnya dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh panitia seleksi,” terangnya.
Dia berharap seluruh peserta dapat mengikuti proses ini dengan bersungguh-sungguh dan mengoptimalisasi kompetensi yang dimiliki secara maksimal, sehingga panitia seleksi mendapat gambaran dan penilaian yang komprehensif untuk memetakan kemampuan diri masing-masing peserta, untuk selanjutnya memberikan masukan kepada wali kota Bontang selaku pejabat pembina kepegawaian di daerah dalam menetapkan dan melantik pejabat pimpinan tinggi pada 9 perangkat daerah yang lowong.
Pada pelaksanaan asessment kali ini, peserta dibagi dalam 2 kelompok, yaituk elompok pertama sebanyak 20 orang melaksanakan asessment selama 2 hari, Selasa (16/11/2021) dan Rabu (17/11/2021). Sedangkan 18 orang pada kelompok kedua melaksanakan asessment selama 2 hari, yakni pada Kamis (18/11/2021) dan Jumat (19/11/2021).
“Dengan pembagian kelompok ini diharapkan baik peserta maupun penyelenggara dapat fokus dan berkonsentrasi penuh serta menjalani prosesnya dengan tetap menjaga jarak dan mematuhi protokol kesehatan. Kami juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama seluruh peserta yang telah melakukan test Swab Antigen dengan hasil negatif, “ bebernya.
Atas nama panitia seleksi Pemkot Bontang, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada kepala UPT Penilaian Kompetensi Asessment Center BKD Provinsi Kaltim beserta seluruh asessor dan jajaran yang telah berkenan memfasilitasi dan menjadi mitra utama dalam penyelenggaraan asessment, khususnya bagi para peserta seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkot Bontang.
“Terima kasih pula kepada seluruh panitia seleksi dan unsur sekretariat yang telah mengawal proses ini secara baik dan profesional. Semoga apa yang kita laksanakan mendapatkan keberkahan dan rahmat dari Allah SWT guna mencapai visi Pemkot Bontang ‘Mewujudkan Bontang yang Hebat dan Beradab’,” pungkasnya.
(advertorial)