POJOKNEGERI.COM - Penghapusan pembangunan jalan tol Kota Samarinda menuju Kota Bontang, pada daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) tahun 2022.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Dinas Pekejaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kalimantan Timur (Kaltim) Aji Muhammad Firnanda.
Ihwal penghapusan pembangunan tersebut berada di bawah kewenangan Badan Pengaturan Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR.
Hal serupa bukan hanya terjadi di Benua Etam, tetapi ada tiga pembangunan jalan tol yang dihapus oleh PSN dalam daftar baru tahun 2022. Yaitu Jalan Tol Samarinda-Bontang, Jalan Tol Makassar-Maros-Sungguminasa-Takalar (Mamminasata), dan yang terakhir Jalan Tol Semarang-Kendal.
Kemudian Fitra sapaan karibnya menjelaskan, progres perencanaan pembangunan telah ditahap finalisasi dokumen dukungan untuk Jalan Tol Samarinda-Bontang. Dirinya membeberkan untuk model pembiyaan pembangunan Jalan Tol tersebut belum diketahui.
"Kabar terakhir yang saya dapat sudah ditahap finalisasi dokumen dukungan dan pembiyaan. Namun model pembiyaan belum ditentukan seperti apa. Full pemerintah atau seluruhnya investasi, bisa jadi pembiyaan dapat dilakukan pemerintah dengan para investor," ucap Fitra, Rabu (10/8/2022).
Walaupun pembanguan Jalan Tol Samarinda-Bontang dihapuskan dari daftar PSN tahun 2022. Proyek ini akan tetap berlanjut pembangunan fisiknya pada tahun 2025, ungkap Kadis PUPR Kaltim.
"Bicara persoalan tol ini di seluruh Indonesia. Dari Sabang sampai Merauke. Jadi yang mana lebih prioritas dan paling penting itu biasanya dilihat dari jumlah Lintas Harian Rata-Rata (LHR)," terangnya.
"Biasanya dilihat dari situ. Saya tidak berani mengatakan pertimbangan pusat karena ini dan itu. Tapi secara umum, semua itu karena jumlah LHRnya," ujarnya.
(redaksi)